Kemasan merupakan hal yang penting dan tidak dapat dipisahkan dari proses distribusi dan marketing. Kemudian, untuk pengertian tempat produk adalah sebuah media pembungkus produk untuk menjaga, menampung, identifikasi dan alat promosi. Berikut ini beberapa pengertian menurut para ahli:

Danger (1992: 49)

Pengertian kemasan menurut Danger adalah wadah atau pembungkus untuk menyiapkan barang menjadi siap untuk ditransportasikan, didistribusikan, disimpan, dijual, dan dipakai. Adanya wadah atau pembungkus dapat membantu mencegah atau mengurangi kerusakan, melindungi produk yang ada didalamnya, melindungi dari bahaya pencemaran serta gangguan fisik (gesekan, benturan dan getaran).

Kotler dan Amstrong (2012)

Pengertian kemasan menurut Kotler dan Amstrong adalah suatu bentuk kegiatan yang melibatkan desain serta produk, sehingga kemasan ini dapat berfungsi agar produk didalamnya dapat terlindungi.

Berdasarkan pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa kemasan adalah hal yang sangat penting dalam bisnis maupun kehidupan sehari-hari, karena dapat melindungi dan mencegah kerusakan serta melibatkan desain produk untuk memaksimalkannya.  Tak hanya itu, kemasan juga memiliki fungsi yang bermanfaat dan dapat menguntungkan para pebisnis jika menggunakannya. Dibawah ini akan mimin uraikan fungsi-fungsinya:

1. Pelindung Produk

Manfaat utama kemasan adalah sebagai pelindung dan menjaga kualitas suatu produk dari kerusakan. Misalnya agar terhindar dari debu dan paparan sinar matahari yang dapat mengurangi kualitas barang. Tak hanya itu, adanya bungkus ini juga dapat menjaga produk tetap higienis dan tetap fresh sampai di tangan konsumen.

2. Media Promosi

Sebuah pemasaran saat ini paling gencar adalah dilakukan melalui media sosial, website maupun dengan menyewa jasa influencer. Namun, hal yang tak boleh dilupakan adalah dengan memanfaatkan sebuah kemasan suatu produk. Maka dari itu, penggunaan packaging yang menarik dan unik sangat disarankan untuk mendorong minat konsumen untuk melakukan pembelian. Pada dasarnya, kesan pertama yang diberikan oleh suatu produk dapat dilihat dari wadah yang membungkusnya.

3. Identitas Suatu Produk

Fungsi selanjutnya adalah sebagai pembeda atau diferensiasi suatu produk sejenis. Baik itu pembeda antara sesama produk yang kita miliki maupun dengan produk pesaing. Tak hanya itu, perbedaan dan kelengkapan informasi yang dicantumkan dalam bungku juga akan dijadikan konsumen sebagai pertimbangan sebelum melakukan pembelian. Misalnya, kemasan yang mencantumkan komposisi, tanggal expired hingga label halal akan mempengaruhi keputusan menggunakan produk tersebut.

4. Mempermudah Proses Distribusi

Kemasan berdampak besar pada kecepatan distribusi suatu produk, karena proses pengiriman akan lebih mudah dengan packaging yang aman dan praktis serta mudah untuk dipindahkan. Sehingga, proses pendistribusian barang kepada konsumen akan lebih mudah. Biasanya yang dipakai untuk pengemasan akhir adalah kemasan tersier. Misalnya, kardus, packaging kayu hingga corrugated box.